Selasa, 08 September 2015

Membuat POC sendiri

Assalamu 'alaikum temans..
Selamat malam..
Kali ini mau cerita tentang pembuatan POC sendiri. Oh ya, sebelumnya ilmu ini saya dapatkan dari grup BBHO (Belajar Bareng Hidroponik Organik ) di facebook. Berikut bahan-bahan yang dibutuhkan:
1. Daun Lamtoro atau petai cina. Sebenarnya yang saya dapatkan di grup adalah daun kipahit. Tapi saya susah banget dapatinnya. Dulu sempat saya dapat di daerah talun kenas, tempat suami saya. Tapi bodohnya saya, saya gak tahu itu kipahit. Nah sekarang dah tahu, eh malah kipahit nya habis dibabat orang.. nyesek..
2. Air kelapa
3. Gula merah atau gula tebu, atau sari tebu
4. mol atau yakult
5. Air biasa secukupnya
6. Air leri atau air cucian beras, tapi disini saya tidak memakainya. gak sanggup dengan wanginya kalo udah beberapa hari,, hahhaa 

Langkah2:
1. Cincang daun lamtoro atau blender
2. Letakkan dalam ember atau wadah, tambahkan gula merah yang telah di cairkan, mol atau yakult dan air kelapa.
3. Tutup dan fermentasi selama 2 minggu
4. Jika fermentasi berhasil, akan tercium wangi tape dan ini ber gas. Jadi boleh dibuka sesekali sambil diaduk2 selama 5 menit.

Selang 2 minggu kemudian, poc sudah jadi, silahkan saring poc, air hasil nya bisa kita pakai untuk poc, sementara sisa2 daunnya bisa kita gunakan sebagai kompos. Untuk hasil, berbeda2, saya hanya sedikit memakai daun lamtoro nya, hanya satu plastik asoi sedang, hasil yang saya dapatkan sebanyak 1410 ppm, dikit banget ya,,, :p

Pengaplikasian:
1. Jika ingin menggunakan poc,setelah disaring dari sisa2 daun lamtoro, encerkan terlebih dahulu dengan menambahkan air, kemudian di angin2kan 2 hari lagi.
2. Setelah diangin2 kan, ketika mau digunakan, saring lagi poc nya dengan saringan teh (biasanya ada putih2 dibagian atasnya, ini disaring)
3. Pemakaian hendaknya dicoba terlebih dahulu, kasih ke tanaman, dan lihat keesokan harinya. Jika masih baik, berarti poc temans berhasil.. alhamdulillah..
Kalo bisa, pemakaian nya dari yang paling rendah dulu, misalnya 200 ppm dulu. Untuk mengetahui hitungan ini dibutuhkan alat yang bernama TDS meter. Jangan seperti saya ya, langsung embat di 1200 ppm, karena saya lihat di tabel kebutuhan tanaman, daun mint masih oke di 1200 ppm. Langsung saya saya embat dan akhirnya koid dengan sukses nya, begitu juga dengan seledri yang saya kocorkan poc saya.. hahhaa.. pembelajaran...
Hari ini, saya mulai aplikasikan lagi dengan ppm rendah ke daun seledri saya yang sebelumya saya kasih ab mix, saya kasih nya tadi siang, alhamdulillah malam ini masih oke. Semoga begitu juga selanjutnya.. amin ya rabb..

Nanti saya share lagi disini ya perkembangan nya...
Wassalam..

2 komentar:

  1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  2. Maaf mba mau tanya, daun lamtoro yg digunakan daun mudanya atau tua? Kira2 umur pohon yg diambil daunnya itu berapa tahun? Terimakasih

    BalasHapus